Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget Atas Posting ADS Search Google

KEUTAMAAN MEMBACA AYAT KURSI HINGGA SYURGA

AYAT KURSI

اللَّهُ لَا إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّومُ ۚ لَا تَأْخُذُهُ سِنَةٌ وَلَا نَوْمٌ ۚ لَهُ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَمَا فِي الْأَرْضِ ۗ مَنْ ذَا الَّذِي يَشْفَعُ عِنْدَهُ إِلَّا بِإِذْنِهِ ۚ يَعْلَمُ مَا بَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْ ۖ وَلَا يُحِيطُونَ بِشَيْءٍ مِنْ عِلْمِهِ إِلَّا بِمَا شَاءَ ۚ وَسِعَ كُرْسِيُّهُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ ۖ وَلَا يَئُودُهُ حِفْظُهُمَا ۚ وَهُوَ الْعَلِيُّ الْعَظِيمُ

Allâh, tidak ada Rabb (yang berhak diibadahi) kecuali Dia yang hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi. tiada yang dapat memberi syafa’at di sisi Allâh tanpa idzin-Nya? Allâh mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allâh melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allâh meliputi langit dan bumi. dan Allâh tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allâh Maha Tinggi lagi Maha besar. (al-Baqarah/2:255)

Diantara keutamaan ayat kursi yaitu seperti yang disebutkan dalam hadits Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam dari Abu Umamah al-Bahili Radhiyallahu anhu. 

Rasulullah SAW:

مَنْ قَرَأَ آيَةَ الْكُرْسِي دُبُرَ كُلِّ صَلاَةٍ لَمْ يَمْنَعْهُ مِنْ دُخُوْلِ الْجَنَّةِ إِلاَّ أَنْ يَمُوْتَ

Barangsiapa membaca ayat kursi di akhir setiap shalat, maka tidak yang menghalanginya untuk masuk surga kecuali kematian (HR. an-Nasa’i)
Artinya yang menghalanginya dari surga hanyalah kematian. Jika ia sudah meninggal, berarti penghalang sudah tiada.

Keutamaan Lainnya juga:

اللَّهُ لَا إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّومُ ۚ لَا تَأْخُذُهُ سِنَةٌ وَلَا نَوْمٌ ۚ لَهُ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَمَا فِي الْأَرْضِ ۗ مَنْ ذَا الَّذِي يَشْفَعُ عِنْدَهُ إِلَّا بِإِذْنِهِ ۚ يَعْلَمُ مَا بَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْ ۖ وَلَا يُحِيطُونَ بِشَيْءٍ مِنْ عِلْمِهِ إِلَّا بِمَا شَاءَ ۚ وَسِعَ كُرْسِيُّهُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ ۖ وَلَا يَئُودُهُ حِفْظُهُمَا ۚ وَهُوَ الْعَلِيُّ الْعَظِيمُ

Di antara dalil yang menunjukkan keutamaan membaca Ayat Kursi yaitu hadits Abu Hurairah Radhiyallahu anhu, ia berkata: 

“Rasulullah menugaskan kepadaku untuk menjaga zakat di bulan Ramadhan, kemudian seseorang datang kepadaku dan mencuri dari makanan (zakat)” 

Di akhir hadits, pencuri itu berkata: ”Bila engkau hendak tidur, maka bacalah ‘Ayat Kursi’ karena penjagaan dari Allah akan terus bersamamu dan setan tidak akan mendekatimu sampai Subuh”

Kemudian Nabi berkata: “Ia telah berkata benar kepadamu, walau ia pendusta. Ia adalah setan.” (HR al-Bukhâri, 2311)

Ayat Kursi juga disyariatkan untuk dibaca usai shalat fardhu. 

Abu Umâmah Radhiyallahu anhu menyampaikan keutamaannya melalui sabda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam:

“Barang siapa membaca Ayat Kursi setiap selesai shalat wajib, maka tidak ada yang menghalanginya untuk masuk surga melainkan kematian.” HR. an-Nasai)

Maksudnya ialah tidak ada penghalang antara dia dengan surga kecuali kematian.

Dijelaskan para ulama kehebatannya dengan berkata: 

Ayat ini sangat agung dan memiliki keutamaan dalam kitab Allah Subhanahu wa Ta’ala. Karena mengandung tauhid dan keikhlasan kepada Allah, serta menerangkan tentang kebesarannya. 

Bila seseorang membaca ayat ini setiap selesai shalat, maka ia akan menjaganya dari setiap kejahatan, begitu pula jika membacanya ketika tidur.

Semoga Allah senantiasa membimbing kita dengan hidayah dan Taufiq Nya. Amiin 
Mahlil Al mudassa
Mahlil Al mudassa Hamba Allah yang sering nyangkut di dunia maya via atribut fana. Email: mahlilflanstsr@gmail.com

Post a Comment for " KEUTAMAAN MEMBACA AYAT KURSI HINGGA SYURGA"